Tahun 1958 terbitlah buku Anne Frank. Begitu terbit buku itu sangat diminati sehingga langsung diterjemahkan dalam 20 bahasa. Judul buku diambil dari nama penulisnya, Anne Frank.
Anne Frank adalah seorang gadis, 14 tahun, yang bersembunyi disotong rumah hmapir 4 tahun. Anne bersembunyi bersama orang tuanya. Mereka terpaksa mengungsi karena kebengisan Nazi terhadap kaum Yahudi. Dan, dalam pengungsian itulah Anne Frank menuliskan kegelisahan, ketakutan, kekhawatiran, kecemasan, kerinduan, harapannya dalam buku harian. Seluruh perasaan tercurahkan dalam lembar-lembar yang rapi lengkap dengan hari, tanggal, bulan, dan tahun. Seekor kucing yang bernama Kittie menjadi sahabat ’curhatnya’.
Anne Frank sendiri tidak merasakan ’nikmatinya’ menjadi penulis besar. Sebab, bersama ibu dan kakaknya Anne Frank meninggal dalam kebengisan ’camp pembuangan’. Buku harian Anne Frank pun difilmkan.
Lalu, apakah buku harian itu? Bagaimana menulis buku harian? Dan, apakah manfat buku harian?
Buku harian adalah buku yang memuat catatan peristiwa atau kejadian yang dialami setiap hari. Pasti, setiap orang akan mengalami seribu satu peristiwa atau kegiatan yang kita lakukan dari bangun tidur hingga ’berangkat tidur’. Pasti, ada beraneka ragam peristiwa atau kegiatan: suka-duka, gagal-sukses, bahagia-sengsara, cinta-benci, diterima-ditolak, dicari-dilupakan, dikagumi-dilecehkan, dipuji-dihina. Pasti, tidak semua peristiwa atau kejadian diabadikan dalam buku harian.
Diterbitkan di: 25 Nopember, 2011
Sumber: http://id.shvoong.com/humanities/philosophy/2232536-anne-frank/#ixzz1gHB2wG3X
tetesan embun bagai embun pagi inilah hidup sebentar semakna mengedip mata tetesan embun menandai fajar menyingsinG dan hari baru
Minggu, 11 Desember 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
REFLEKSI : 104 PAHLAWAN NASIONAL ROBERT WOLTER MONGISIDI
Robert dilahirkan di Malalayang< Manado, anak ke-4 dari Petrus Mongisidi dan Lina Suawa, 14 Februari 1925. Panggilan akrab Robert...

-
Robert dilahirkan di Malalayang< Manado, anak ke-4 dari Petrus Mongisidi dan Lina Suawa, 14 Februari 1925. Panggilan akrab Robert...
-
Bernard Wilhelm Lapian lahir di Kawangkoan, 30 Juni 1892. Wafat di Jakarta, 5 April 1977, usia 84 tahun. Bernard Wilhelm Lapian berju...
-
Cinta mama yang kami dambakan telah hilang. Kata-kata Kahlil Gibram (Aku senang membaca buku-bukunya. Aku selalu memburu di toko buku. Semua...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar